Latest Post

Naruto Shipuden Movie And OVA

| Kamis, 27 Februari 2014
Baca selengkapnya »

 
 
 
 
 
 
 
NARUTO SHIPPUDEN MOVIE


Naruto Shippuden Movie 6 :
===============
-Subtitle Bahasa Indonesia-
"Road To Ninja"
[3GP 94mb] [MP4 174mb] [AVI 170mb]
===============
-English Subtitle-
"Road To Ninja"
[3GP 94mb] [MP4 174mb] [AVI 170mb]

Naruto Shippuden Movie 6 :
===============
-Full Movie (Korean Dub)-
"Road To Ninja"
[3GP 90mb] [MP4 162mb]

Naruto Shippuden Movie 5 :
===============
-Subtitle Bahasa Indonesia-
"Penjara Berdarah"
[3GP 88mb] [MP4 157mb] [AVI 171mb]
===============
-English Subtitle-
"Blood Prison"
[3GP 88mb] [MP4 157mb] [AVI 171mb]

Naruto Shippuden The Movie 4 :
-Subtitle Bahasa Indonesia-
"The Lost Tower"

[70.5mb]
-Indosub Part Download-
[Part 01 | 23.6mb] [Part 02 | 23.7mb] [Part 03 | 23.6mb]
===============
Naruto Shippuden The Movie 4 :
-English Subtitle-
"The Lost Tower"

[70.5mb]

Naruto Shippuden The Movie 3 :
"Inheritors of the Will of Fire"

[62.1mb]

Naruto Shippuden The Movie 2 :
Bonds

[60.07mb]

Naruto Shippuden The Movie 1
[61.72mb]

NARUTO SHIPPUDEN OVA


Naruto OVA 9 :
===============
-Subtitle Bahasa Indonesia-
"Ujian Chuunin - Naruto vs. Konohamaru"
[3GP 17mb] [MP4 35mb] [AVI 30mb]
===============
-English Subtitle-
"Chuunin exam - Naruto vs. Konohamaru"
[3GP 17mb] [MP4 35mb] [AVI 30mb]



Naruto Shippuden Ova 2.mp4 [??] :
NARUTOxUNIQLO
[NARUTO vs SASUKE]

[15.36mb]

Naruto Shippuden Ova 1 :
The Cross Roads

[17.56mb]

Naruto Shipuden Movie And OVA

Posted by : Unknown on :Kamis, 27 Februari 2014 With 0komentar

Naruto Eps 351

|
Baca selengkapnya »
-Subtitle bahasa Indonesia-
"Sel Hashirama"
[3GP 20mb] [MP4 36mb] [AVI 36mb] 

Naruto Eps 351

Posted by : Unknown on : With 0komentar

Belajar Bahasa Korea (Ask. Tradisional) Family

| Sabtu, 22 Februari 2014
Baca selengkapnya »
Bahasa Korea (Ask. Tradisional) Ini Memang Sudah Di Gunakan Sejak Lama Bahasa Ini Hampir 89% Sama Dengan Bahasa China

Yuk Langsung Aja

Saya            :Wǒ
Kamu          :Nín
Kita             :Wǒmen
Ibu               :Fūrén
Ayah            :Fùqīn
Kakek          :Yéye
Nenek          :Nǎinai
Kakak          :Gēgē
Adik            :Dìdì
Paman         Shūshu
Bibi             :Gūmā
 


Belajar Bahasa Korea (Ask. Tradisional) Family

Posted by : Unknown on :Sabtu, 22 Februari 2014 With 0komentar
Tag :

Kisah Prabu Angling Dharma

| Jumat, 21 Februari 2014
Baca selengkapnya »
Rasa penasaran akan kisah Prabu Angling Darma, yang konon meninggalkan beberapa peninggalan di Desa Parakan Kab. Temanggung, membuat saya mencoba mencari data di internet mengenai asal usul sang prabu. Namun yang saya dapat justru menimbulkan rasa penasaran yang lain, karena ternyata kisah Prabu Angling Darma justru lebih pantas disebut dongeng daripada sejarah. Meski lebih mirip dongeng, namun beberapa daerah meng-klaim sebagai tempat asal sang Prabu. Di Jawa Tengah saja, tak kurang ada 3 ( tiga ) daerah yang mengaku sebagai daerah petilasan Prabu Angling Darma, yaitu Temanggung ( Parakan ), Bojonegoro dan Pati. Belum lagi jelas juntrungannya, kisah Prabu Angling Darma sudah keburu disinetronkan. Sehingga kisahnya menjadi semakin terkontaminasi kisah khayalan. Masih untung bukan Malaysia yang meng-klaim sebagai pemilik kisah Prabu Angling Darma. He he he ... Kabupaten Bojonegoro, Pemerintah Daerahnya bahkan berencana membangun sebuah Museum dan sekaligus Monumen Angling Darma di desa Wotangare, yang menurut meraka, di desa inilah dulu merupakan pusat Kerajaan Malawapati yang diperintah oleh Prabu Angling Darma. Asal tahu saja, Pendopo Kabupaten Bojonegoro juga dinamai Pendapa Malawapati. Masih belum puas, PERSIBO, yang merupakan klub sepakbola Kab. Bojonegoro, juga menyebut dirinya Laskar Angling Darma. Menarik bukan? Menurut saya, hal ini sudah cukup menunjukkan kepedulian Pemerintah Daerah Bojonegoro akan peluang pendapatan daerah dari sektor pariwisata. Lha, kalau Kab. Temanggung? Maaf, situs Liyangan yang sudah jelas merupakan daerah Pemukiman jaman Kerajaan Matara Kuno saja tidak di urus. Sedikit yang menarik dari Prabu Angling Darma, kalau kita browsing di Wikipedia, Sang Prabu adalah keturunan Arjuna yang sudah pasti tokoh wayang. Tapi juga disebut cucu Raja Jayabhaya yang tokoh nyata. Raja Jayabaya atau Sri Maharaja Sri Warmmeswara adalah raja di Kerajaan Kadiri, yang berkuasa kurang lebih tahun 1135 M s/d 1159 M. Pertanyannya, sejak kapan Wayang bisa memiliki keturunan manusia sebenarnya? Atau, adakah tokoh wayang yang bernama Jayabaya? Entahlah, toh yang di Wikipedia pun tak menunjukkan sumbernya dari Babad mana, Babad Wikipedia tentu juga sangat meragukan keshahihannya. Namun untuk memenuhi keingintahuan pembaca yang belum tahu kisah tentang Prabu Angling Darma, disini akan saya postingkan kisah yang saya sarikan dari Wikipedia digabung dengan beberapa versi lain dari cerita rakyat Temanggung, Bojonegoro dan Pati, anggaplah kisah ini merupakan Babad Antah Berantah. Angling Darma adalah raja Kerajaan Malawapati, yang berpermaisurikan Dewi Setyowati, putri dari guru Angling Darma yakni Begawan Maniksutra. Kakak Dewi Setyawati bernama Batik Madrim, yang telah terlanjur bersumpah, bahwa barang siapa yang hendak memperistri adiknya, maka harus berhasil mengalahkannya. Angling Darma berhasil mengalahkan Batik Madrim dan mengangkatnya sebagai Patih Kerajaan. Meski berwatak baik, namun Angling Darma mudah meluapkan emosi, dan mudah tergoda dengan wanita cantik. Manusiawi dong, namanya juga raja. Tak perlulah kita bilang WOW atau malah HUUUUU ... Suatu ketika, Angling Darma mendapati sepasang burung jalak memadu kasih pada dahan pohon yang kebetulan berada persis diatas kepala sang Prabu. Tak tahu dua jalak tersebut adalah penjelmaan Sang Hyang Batara Guru dan istrinya Dewi Uma, Angling Darma memanah sepasang burung jalak tersebut. Batara Guru marah dan mengutuk Angling Darma akan berpisah dengan istrinya karena tak harmonis dalam bercinta. Terhipnotis oleh kutukan tersebut, Angling Darma tak bersemangat melayani istrinya. Tentu saja Dewi Setyowati kecewa karena merasa Angling Darma sudah tak sudi pada dirinya. Saat hubungan dengan istrinya kurang harmonis, Angling Darma berusaha menenangkan dirinya dengan pergi berburu. Di hutan, dia melihat Naga Gini yang merupakan istri dari Naga Raja atau Naga Pertala sahabatnya, sedang berselingkuh dengan seekor Ular Tampar. Angling Darma kembali murka dan memanah si Ular Tampar hingga mati. Sialnya, ekor Naga Gini terserempet anak panah hingga terluka. Naga Gini memfitnah Angling Darma dan mengadu pada Naga Pertala bahwa Angling Darma hendak membunuhnya. Beruntung, Angling Darma bisa meyakinkan Naga Pertala yang terjadi sebenarnya sembari menunjukkan bangkai Ular Tampar yang dipanahnya. Naga Pertala menyampaikan terima kasihnya dengan mengajarkan Aji Gineng, yaitu ilmu untuk menguasai bahasa binatang kepada Angling Darma, disertai pesan agar ilmu tersebut tak boleh diajarkan kepada siapapun. Kembali ke Kerajaan, Angling Darma sudah lupa dengan kutukan Batara Guru. Dia sudah rindu dengan istrinya. Saat keduanya sedang bercumbu, Angling Darma mendengar suara cicak jantan yang sedang merayu cicak betina, karena tergiur dengan apa yang sedang dilakukan Angling Darma dan istrinya. seketika Angling Darma marah dan hilang selera. Kali ini Dewi Setyowati kecewa besar. Dewi Setyowati bunuh diri dengan cara membakar dirinya. Demi menunjukkan cintanya, Angling Darma bersumpah tak akan menikah lagi. Sumpah Angling Darma terdengar oleh Dewi Uma dan Dewi Ratih. Masih dendam dengan Angling Darma, Dewi Uma mengajak Dewi Ratih untuk menguji sumpah Angling Darma. Keduanya merubah diri menjadi dua wanita cantik dan menggoda sang Prabu. Runtuhlah keteguhan sumpah Angling Darma, dia menanggapi godaan dua gadis cantik tersebut. Saat itulah kedua gadis merubah dirinya kembali menjadi dua Dewi Kahyangan. Dewi Uma menghukum Angling Darma agar mengembara meninggalkan istana. Diluar sana banyak godaan yang harus dihadapi Angling Darma untuk mempertebal imannya. Kerajaan untuk sementara diperintah oleh Batik Madrim. Dalam pengembaraannya, Angling Darma sampai di kediaman tiga gadis cantik yang bernama Widata, Widati dan Widaningsih. Ketiganya jatuh cinta pada Angling Darma hingga menahannya untuk pergi. Karena ingin menyelidiki tingkah aneh ketiga gadis tersebut yang sering keluar malam. Angling Darma bersedia tinggal. Pada malam harinya, saat ketiga gadis tersebut keluar rumah. Angling Darma merubah dirinya menjadi seekor Burung Gagak untuk mengikuti kemana ketiga gadis itu pergi. Rupanya, Widata, Widati dan Widaningsih adalah tiga putri siluman yang suka makan daging manusia. Angling Darma mengecam perbuatan ketiga putri siluman itu, namun lantaran masih shock dengan apa yang baru dilihatnya, Angling Darma justru kalah melawan ketiga putri siluman itu, yang lalu mengutuknya menjadi seekor burung belibis putih. Saat menjadi burung belibis, kepercayaan diri Angling Darma hampir terkikis habis. Secara, dia baru saja dikalahkan oleh wanita. Dia terbang hingga sampai ke Wilayah Kerajaan Bojonegoro. Dan dengan mudahnya dia ditangkap oleh seorang pemuda desa bernama Joko Geduk. Saat itu, Raja Bojonegoro yang bernama Darmawangsa sedang mengadakan sayembara, lantaran ada dua laki-laki kembar yang sedang rebutan istri yakni Bermani. Keduanya mengaku sebagai Bermana, suami dari Bermani. Barang siapa yang bisa mengungkap Bermana yang asli, dia akan mendapat hadiah besar. Burung Belibis yang mendengar sayembara tersebut, membujuk Jaka Geduk untuk mengikuti sayembara. Kaget mendapati burung belibis yang baru ditangkapnya bisa berbicara, Jaka Geduk meyakini bahwa burung tersebut jelmaan Dewa. Sehingga dia mempercayai perkataan burung belibis itu. Berdasar petunjuk dari Burung Belibis, Jaka Geduk membawa sebuah kendi. Salah satu Bermana yang bisa masuk ke dalam kendi tersebut, maka dia akan ditetapkan sebagai Bermana yang asli. Satu diantara dua yang mengaku Bermana dengan congkak menunjukkan kesaktiannya dengan masuk kedalam kendi. Jaka Geduk buru-buru menutup kendi tersebut. Belakangan diketahui, Bermana palsu yang masuk kendi adalah Jin yang bernama Wiratsangka. Jaka Geduk diberi jabatan sebagai Hakim Kerajaan. Pucuk dicinta ulampun tiba, putri raja Darmawangsa, yakni Dewi Ambarawati terpesona dengan keelokan badan burung belibis piaraan Jaka Geduk, sehingga burung belibis putih tersebut dimintanya dari Jaka Geduk untuk menghiasi kolam Kerajaan Bojonegoro. Lagi-lagi Angling Darma tergoda imannya. Pada malam hari, burung belibis berubah menjadi seorang pemuda tampan dan menggoda Dewi Ambarawati. Tak bertepuk sebelah tangan, Dewi Ambarawati meladeni godaan sang pemuda tampan yang tak lain adalah Prabu Angling Darma. Selang beberapa lama, Dewi Ambarawati pun mengandung. Gemparlah seluruh Kerajaan Bojonegoro, hakim Kerajaan pun tak mampu mengungkap siapa yang telah menghamili Dewi Ambarawati. Dia hanya curiga dengan belibis putih yang menurutnya adalah Dewa yang malih rupa. Raja Darmawangsa pun kembali mengadakan sayembara untuk mencari orang yang menghamili Dewi Ambarawati. Batik Madrim yang memang sedang mencari rajanya mencoba untuk mengikuti sayembara. Namun dia menyamar sebagai seorang Resi bernama Yogiswara. Resi Yogiswara langsung menyerang belibis putih yang ada di kolam istana. Pertarungan pun terjadi antara Resi Yogiwara melawan belibis putih. Beberapa saat setelah pertempuran berlangsung, belibis putih sempat berkata bahwa Resi Yogiswara agar lebih baik menyerah saja, karena tak mungkin sanggup melawan dirinya. Di lain pihak, Resi Yogiswara yang sebenarnya adalah Batik Madrim mengenali suara rajanya. Dia besimpuh menyembah belibis putih. Sambil berkata bahwa sesungguhnya dia adalah Batik Madrim, patih Kerajaan Malawapati yang sedang mencari Prabu Angling Darma, karena telah selesai masa hukumannya. Dengan kesaktiannya Resi Yogiswara mampu menghapuskan kutukan tiga putri siluman, Widata, Widati dan Widaningsih, sehingga belibis putih kembali menjadi wujud sebenarnya, yaitu Prabu Angling Darma. Akhirnya Prabu Angling Darma menikahi Dewi Ambarawati, namun dia tak mau tetap tinggal di Kerajaan Bojonegoro, karena memiliki kerajaan sendiri yang harus diurus. Angling Darma memboyong Dewi Ambarawati ke Kerajaan Malawapati. Dari perkawinannya dengan Dewi Ambarawati, Angling Darma memiliki putera yang diberi nama Angling Kusuma. Angling Kusuma inilah yang kelak menggantikan kakeknya yakni Raja Darmawangsa menjadi Raja di Kerajaan Bojonegoro. Yang perlu digarisbawahi sekarang, mungkin Kabupaten Bojonegoro meng-klaim sebagai pewaris Prabu Angling Darma karena ada nama Kerajaan Bojonegoro. Meskipun dari kisah di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa Prabu Angling Darma tak pernah menjadi penguasa di Bojonegoro, karena tahta Kerajaan Bojonegoro diteruskan oleh Angling Kusuma, anak dari Prabu Angling Darma. Sedangkan Kabupaten PATI juga meng-klaim Angling Darma sebagai daerah asal kisah tersebut, mungkin karena memiliki desa yang bernama MLAWAT, yang terletak di Kecamatan Sukolilo. Sehingga nama Kerajaan Malawapati identik dengan nama MLAWAT – PATI. Konon, di desa MLAWAT ini terdapat makam Prabu Angling Darma.

Kisah Prabu Angling Dharma

Posted by : Unknown on :Jumat, 21 Februari 2014 With 0komentar
Tag :

Naruto Eps 350

| Rabu, 19 Februari 2014
Baca selengkapnya »










Episode Naruto Shippuden ke 350 Indo ini bercerita tentang mulai pengangkatan Minato Namikaze menjadi Hokage Keempat menggantikan Sarutobi Hiruzen Hokage Ketiga yang mengundurkan diri dari jabatannya. Minato mengajak Kakashi dalam suatu misi khusus. Untuk jalan cerita selengkapnya silakan download animenya atau lihat video streaming nya di bawah ini.

Link donlot tersedia jika sudah berganti warna merah
Untuk file Med*aFire [MF] setelah donlot ubah file exstension .same menjadi .mkv
Naruto Shippuden Episode 350 Subtitle Indonesia.MP4
( 30 Mb )
Naruto Shippuden Episode 350 Subtitle Indonesia.AVI
( 40 Mb )
Naruto Shippuden Episode 350 Subtitle Indonesia.3GP
( 20 Mb )
          (480p : 70 Mb)
(720p/HD  : 90 Mb)
(1080p/FULL HD  : 120 Mb)

Naruto Eps 350

Posted by : Unknown on :Rabu, 19 Februari 2014 With 0komentar

Download One Piece Eps 632

|
Baca selengkapnya »
One Piece 632 Subtitle Indonesia



Episode kali ini bercerita tentang bertemunya Sanji dengan seorang penari yang bernama Violet. Violet dikejar sebuah pasukan dan meminta Sanji memeluknya. Mulai saat itulah Sanji merasakan jatuh cinta pada Violet. Sedangkan Luffy dan Franky mulai menuju Colloseum Corrida dan akan mengikuti pertarungan. Silakan lihat cerita dengan mendownload file sesuai dengan kebutuhan kalian.


One Piece episode 633 Subtitle Indonesia rilis 18 Februari 2014 
One Piece 632 Subtitle Indonesia MKV.MP4.3GP
One Piece 632 Subtitle Indonesia.MP4
( 30 Mb )
[ SB ] [UPT]  [SF] [BU] [ PL ]
One Piece 632 Subtitle Indonesia.3GP
( 20 Mb )
[SB] [UPT]  [SF] [ BU ]  [ PL ]
 Like fanspage facebook kami untuk mengetahui 
info Anime Jepang Sub Indo terbaru di [ LIKE ] 
“Tolong jangan diganti link adf & tinypaste kami dengan link milik anda
Hargai karya orang jika anda ingin dihargai”

Password: samehadaku.net
Untuk file Med*aFire [MF] setelah donlot ubah file exstension .same menjadi .mkv
One Piece 632 Subtitle Indonesia .MKV
( 70 Mb )
mkv 480p
[SB]  [BU] [SF] [UPT] [PL] 

Download One Piece Eps 632

Posted by : Unknown on : With 0komentar

SOEPRIDJADI PEMBERONTAK PETA

| Rabu, 12 Februari 2014
Baca selengkapnya »
13 April 1923, Priyambodo lahir di Trenggalek. dikenal dengan nama Soeprijadi. awalnya Soeprijadi perwira instruktur, diangkat Jepang untuk pembentukan tentara-tentara pribumi sebagai kader Peta. bertempat di Peleton I Kompi III Peta di BIitar. Melihat kekejaman tentara Jepang pada bangsanya, hati Soeprijadi muda tadak bisa menirima.

14 Februari 1945, kebenciannya kepada penjajah Jepang yang kejam akhimya meletus. menjadi sebuah pemberontakan di Blitar, Supriyadi dengan kawan Kendati bisa dipadamkan dalam waktu singkat, pemberontakan yang dipimpin perwira berpangkat Shodancho yang baru berusia 22 tahun ini memakan banyak korban dari pihak bala tentara Jepang.
Namun karena kekuatan yang tidak berimbang, anggota Peta yang melakukan perlawanan itu akhimya. dapat ditumpas.
Sejumlah anak buah Soeprijadi yang menyerah malah ada yang dihukum mati dan dipenjara.
Sedangkan keberadaan Soeprijadi sendiri masih diliputi misteri. Tidak ada saksi yang melihat langsung ia dieksekusi ataupun melihat jenasahnya jika terbunuh oleh jepang waktu pertempuran. Namun tidak hanya sebagian kecil saja, yang meyakini dia masih hidup, mengingat kejamnya perlakuan tentara Jepang terhadap kaum pemberontak.
6 Oktober 1945, Ketika Bung Karno menyusun kabinet, Belau mengambil Kepetusan untuk memberikan jabatan Menteri Keamanan Rakyat bagi Soeprijadi.
30 Oktober 1945, Namun karena Soeprijadi tidak kunjung menampakkan diri ketika ditunggu hingga Akhirnya pemerintah mengalihkan jabatan itu kepada Soedirman, yang juga mantan anggota Peta.
Cerita tentang keberadaan Soeprijadi hingga kini masih merupakan mitos. Ia dinyatakan hilang setelah memimpin pemberontakan Peta (Pembela Tanah Air) terhadap tentara pendudukan Jepang di Blitar.
Februari 1945. Pemberontakan yang dipimpinnya adalah gejolak terbesar sepanjang pemerintahan pendudukan Jepang di Indonesia. Pengangkatan Soeprijadi adalah tanda penghargaan dan kepercayaan kepada semangat Peta, yang patriotismenya patut diteladani.

SOEPRIDJADI PEMBERONTAK PETA

Posted by : Unknown on :Rabu, 12 Februari 2014 With 0komentar
Prev
▲Top▲